Semakin hari, semakin rumit gaya bercinta muda-mudi masa kini yah. Semakin banyak pasangan yang sulit mengatakan 'jadian' meski mereka sudah bersama dan akrab layaknya sepasang kekasih. Konon, hal ini karena pacaran tak lagi menjamin kebersamaan dan rentan putus.
Apakah Kamu sedang dalam kondisi yang menggantung di mana cowok yang mendekati atau Kamu dekati tak memperjelas siapa Kamu dalam hidupnya? Well, ternyata ada 8 alasan yang menjelaskan mengapa cowok tak mau menyebut seorang wanita sebagai kekasihnya.
Dia Sudah Ada Yang Punya
Alasan klasik mengapa dia belum menyebut Kamu sebagai kekasihnya adalah karena dia sudah memiliki yang lain. Memang sebelum janur kuning melengkung, Kamu bisa memperjuangkan dia, namun sepertinya ada cowok yang lebih pantas Kamu perjuangkan daripada nampak seperti 'selir' baginya saat dibutuhkan.
Dia Tidak Berminat Menjadikan Kamu Sebagai Kekasihnya
Yang sering terjadi adalah, meski Kamu dan dia nampak dekat dan mesra seperti pasangan, namun sebenarnya dia tidak merasa Kamu akan menduduki posisi di hatinya. Cowok seperti ini mungkin kurang tegas dalam mengatakan perasaan yang sejujurnya. Bisa jadi hal tersebut karena hubungan sudah terlalu lama berjalan tanpa ada kejelasan, sehingga membuatnya maju mundur saat akan jujur pada Kamu.
Teman Tapi Mesra
Poin ini mirip dengan poin di atas, bedanya, mungkin Kamu dan dia sama-sama sepakat untuk menjalani hal ini. Sejujurnya, hal ini tak akan menguntungkan bagi Kamu sebagai wanita. Tak hanya rugi perasaan namun juga membuang waktu. Namun bila Kamu enjoy melakukannya, itu pilihan Kamu.
Dia Penakut
Cowok yang takut pada komitmen, biasanya pernah mengalami trauma di masa lalu. Bisa jadi dia lebih nyaman dengan hubungan tanpa harus memberikan Kamu label sebagai pacarnya. Namun bila dia terlalu lama membuat Kamu menunggu, bisa membuat hubungan ini menjadi basi.
Kamu Terlalu Tinggi Untuknya
Salah satu yang membuat seorang cowok merasa ragu untuk menyebut wanitanya sebagai kekasih adalah karena wanita tersebut terlalu tinggi baginya. Bukan soal tinggi badan sih, bisa jadi ini mengenai karir, pendapatan atau latar belakang sosial Kamu . Seharusnya sih kalau dia memang cowok sejati, hal tersebut tidak akan terlalu mempengaruhinya.
Dia Menyebut Dirinya Playboy
Kalau dia sudah menyebut dirinya playboy, jangan berharap deh jadi pacarnya. Dia mungkin sudah mewanti-wanti bahwa dirinya tak akan menjanjikan Kamu menjadi pacarnya. Jadi, jangan pernah berharap status Facebooknya dengan Kamu menjadi 'In a Relationship'. Kalaupun itu terjadi, mungkin tabiatnya tak akan membuat Kamu benar-benar menjadi kekasihnya.
Dia Belum Siap
Bisa jadi dia masih ragu dengan perasaannya, sehingga tak ingin buru-buru mengatakan bahwa Anda adalah kekasihnya. Hal ini wajar, karena seorang cowok juga berhak mempertimbangkan keputusan yang terbaik untuk kehidupan cintanya.
Dia Menjadikan Anda Pilihan
Mirip dengan poin sebelumnya, namun kalau seperti ini, satu-satunya jalan yang baik adalah meninggalkannya. Seperti kata orang bijak, "Bila seseorang menjadikanmu pilihan, maka mudahkanlah dia dengan mengundurkan diri dari kandidat yang ia pikirkan.",
your love is not an option.
Memang Bukan Pacar kamu
Ya jelaslah kalau si cowok tidak mau menyebut kamu sebagai wanitanya atau pacarnya, toh memang kenyataannya seperti itu. Mungkin itu kamu terlalu ke"GR"an kali ya.
Hmmm..
Sudah tahu yang mana jawaban untuk kasus cinta Kamu? Jangan berlama-lama dalam sebuah hubungan yang menggantung. Kamu juga berhak menentukan hubungan percintaan Kamu lebih cepat.