Profesor Hiroyuki Ohge dari Universitas Hiroshima berhasil membuat pakaian dalam yang mampu menetralisir bau kentut. Celana ini mempergunakan prinsip penggunaan karbon untuk menetralisir bau. Namun karena karbon dari batu bara tidak cocok digunakan pada pakaian, maka dia menggunakan bahan keramik baru sebagai penyerap bau.
Bahan keramik yang digunakan dijadikan ke dalam ukuran partikel nano. Partikel keramik tersebut kemudian diletakkan pada bahan celana dalam sehingga nampak sebagai kain biasa.
Celana ini mampu menyerap hingga 95 persen bau badan. 80 Persen diantaranya langsung terjadi 30 detik setelah kontak langsung.
Celana dalam buatan profesor Ohge itu pun diklaim memiliki ketahanan yang luar biasa. Celana dalam tersebut diklaim mampu dicuci hingga ratusan kali tanpa kehilangan kemampuan menyerap bau.
Celana dalam ini tak pelak menjadi bentuk pemecahan revolusioner hilangkan bau badan. Selain celana dalam, teknologi ini dapat dimanfaatkan untuk berbagai keperluan lain yang terkait dengan netralisir bau badan.