
Gurun Sahara tiba-tiba saja dikejutkan dengan penemuan sebuah pesawat
tempur jenis Kittyhawk P-40. Pesawat itu diketahui milik Inggris yang
jatuh 70 tahun lalu ketika Perang Dunia II terjadi.
Pilot pesawat, Sersan Dennis copping diyakini selamat dalam kecelakaan tersebut. Namun, hingga kini tidak diketahui keberadaannya.
Selama ini pesawat tersebut diduga telah terkubur pasir. Tetapi kondisi padang pasir yang kering justru membuat pesawat terjaga dengan baik dan kembali muncul ke permukaan.
Pilot pesawat, Sersan Dennis copping diyakini selamat dalam kecelakaan tersebut. Namun, hingga kini tidak diketahui keberadaannya.
Selama ini pesawat tersebut diduga telah terkubur pasir. Tetapi kondisi padang pasir yang kering justru membuat pesawat terjaga dengan baik dan kembali muncul ke permukaan.
"Tidak ada seorang pun
mendatangi lokasi (penemuan pesawat) itu. Ini penemuan kapsul waktu yang
luar biasa. Setara dengan penemuan makam Firaun Tutankhamun," jelas
peneliti sejarah militer Inggris Andy Saunders.
Sementara itu meski telah jatuh 70 tahun lalu, kokpit pesawat itu terlihat masih utuh. Didalam pesawat itu pun ditemukan sejumlah amunisi dan senjata. Namun demi keamanan, Pemerintah Mesir telah melakukan penyitaan.
Sementara itu meski telah jatuh 70 tahun lalu, kokpit pesawat itu terlihat masih utuh. Didalam pesawat itu pun ditemukan sejumlah amunisi dan senjata. Namun demi keamanan, Pemerintah Mesir telah melakukan penyitaan.
Sersan
Copping diperkirakan saat itu terbang dari pangkalan Inggris ke Mesir
untuk melakukan perbaikan terhadap kondisi pesawat. Namun pada saat
perjalanan, diyakini pesawat mengalami gangguan dan akhirnya jatuh.